Konsultan dan dokter anak di Inggris menyarankan para orangtua agar membatasi waktu bermain game pada buah hati mereka. Mereka khawatir anak-anak yang menghabiskan waktu bermain game berisiko mengalami penyakit rakitis atau kerapuhan tulang.

Rakitis merupakan penyakit tulang yang sedang tumbuh, ditandai dengan gagalnya penyimpanan kalsium dalam tulang. Dengan begitu, tulang akan menjadi lunak dan mudah patah atau berubah bentuknya. Penyakit ini hinggap pada tulang yang sedang tumbuh sehingga hanya terjadi pada anak-anak. Namun jika tidak segera ditangani maka akan memburuk hingga dewasa.

Dokter anak dari Timothy Cheetham professor Simon Pearce, dalam British Medical Journal menuliskan bahwa rakitis rentan menyerang anak-anak di Inggris.

"Anak-anak zaman sekarang cenderung menghabiskan waktu di dalam ruangan, memilih untuk bermain game atau berada di depan komputer ketimbang menikmati udara segar," ungkap Timothy, seperti dikutip dari CNet, Sabtu (23/1/2010).

"Kebiasaan ini menyebabkan mereka kekurangan asupan vitamin D, terutama dari cahaya matahari yang penting untuk kesehatan tulang," lanjut Timothy.

Memang belum ada penelitian menyeluruh untuk membuktikan kekhawatiran tersebut. Namun para ahli menyarankan para orangtua di Inggris memperhatikan risiko ini, mengingat penyakit rakitis rentan menghinggapi anak-anak di Inggris.


Sumber : http://haxims.blogspot.com/2010/01/main-game-akibatkan-tulang-rapuh.html


Share/Save/Bookmark
1 komentar
  1. Unknown 26 Januari 2018 pukul 18.36  

    ingin wujudkan impian anda , raih kesempatan dan menangkan ratusan juta rupiah hanya di ionqq,silakan invite
    pin bb#58ab14f5

Posting Komentar